Bagi seorang Muslim, teguran yang jujur dan baik adalah tanda kasih sayang Allah. Janganlah merasa dendam kepada orang yang menegur dan menasihati kita. Sekiranya teguran tersebut dirasakan tidak betul, anggaplah orang yang menegur itu punya niat yang baik walaupun caranya kurang disukai oleh hati. Terimalah teguran dan nasihat tersebut secara positif dan konstruktif. Analisalah setiap teguran dan nasihat yang kita terima. Percayalah, kita tidak rugi sesenpun sekiranya mau berubah untuk memperbaiki diri. Hanya saja kadang-kadang obat yang mujarab biasanya agak pahit.